Jakarta (ANTARA) - Pusing atau sensasi dunia terasa berputar bisa menjadi tanda vertigo, gangguan yang sering mengganggu keseimbangan dan aktivitas sehari-hari. Namun, tidak semua pusing berarti vertigo penentuan diagnosis yang tepat memerlukan pemeriksaan medis khusus.
Memahami bagaimana dokter mendiagnosis vertigo penting agar gejala dapat ditangani secara akurat dan risiko komplikasi dapat diminimalkan. Berikut ini akan membahas langkah-langkah dan metode yang biasa digunakan dokter untuk memastikan penyebab vertigo, sehingga Anda lebih siap menghadapi pemeriksaan medis dengan percaya diri, yang telah dihimpun dari berbagai sumber.
Cara dan langkah dokter mendiagnosis vertigo
Mengutip dari situs Rumah Sakit Mitra Keluarga, dokter biasanya melakukan beberapa langkah pemeriksaan untuk mendiagnosis vertigo, antara lain:
1. Peninjauan riwayat medis
Pada tahap awal, dokter akan menanyakan berbagai pertanyaan terkait keluhan yang dirasakan pasien. Tujuannya adalah untuk memahami gejala secara menyeluruh dan mengidentifikasi kemungkinan penyebab vertigo. Selain itu, dokter juga akan menelusuri riwayat penyakit sebelumnya, gejala yang menyertai vertigo, serta faktor risiko yang mungkin dimiliki pasien.
Baca juga: Mengenal jenis-jenis vertigo agar gejala bisa ditangani lebih cepat
2. Pemeriksaan fisik
Selain wawancara, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk menentukan apakah vertigo berasal dari gangguan keseimbangan perifer (telinga) atau pusat (otak). Beberapa pemeriksaan yang biasanya dilakukan meliputi:
• Pemeriksaan struktur telinga dan fungsi pendengaran
• Pemeriksaan saraf yang berkaitan dengan keseimbangan
• Pemeriksaan pergerakan mata dan struktur mata
• Pemeriksaan tekanan darah, detak jantung, dan kondisi pembuluh darah
• Pemeriksaan khusus, seperti manuver Dix-Hallpike, tes tekanan darah ortostatik, dan tes impuls kepala.
Baca juga: Kenali faktor risiko vertigo dan kapan waktu yang tepat ke dokter
3. Pemeriksaan penunjang
Jika pemeriksaan fisik menunjukkan adanya vertigo, pasien mungkin perlu menjalani pemeriksaan tambahan, termasuk cek gula darah. Dokter juga bisa menganjurkan pemeriksaan pencitraan seperti CT scan, MRI, atau MRA, terutama jika ditemukan kondisi berikut:
• Gangguan keseimbangan perifer tidak terlihat pada pemeriksaan awal
• Ada risiko atau tanda gangguan saraf
• Gejala vertigo disertai keluhan neurologis lain
• Vertigo muncul bersamaan dengan sakit kepala
Langkah-langkah ini membantu dokter memastikan penyebab vertigo secara tepat, sehingga penanganan dapat diberikan dengan efektif. Dengan mengetahui proses diagnosis vertigo, pasien dapat lebih siap menjalani pemeriksaan medis, menjawab pertanyaan dokter dengan lengkap, serta mengikuti anjuran pemeriksaan tambahan bila diperlukan.
Pendekatan yang tepat tidak hanya mempercepat penanganan, tetapi juga mengurangi kemungkinan kekambuhan dan komplikasi yang bisa mengganggu kualitas hidup sehari-hari.
Baca juga: Gejala dan cara penanganan jika Anda mengalami vertigo
Baca juga: Apa itu vertigo? Ini penjelasan medis pusing berputar dan gejalanya
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.