Pimpinan DPR menyoroti aksi bocah SD asal Lampung Selatan,Raihan Diaz Rinawi, saat upacara HUT ke-80 RI pada 17 Agustus. Raihan nekat memanjat tiang untuk membenarkan tali bendera merah putih yang putus.
Raihan Diaz Rinawi adalah siswa kelas V SDN 1 Way Muli. Ia merupakan anak dari pasangan Angga dan Yunita.
Raihan bersama orang tuanya diundang langsung ke DPR pada Rabu (20/8). Mereka diterima langsung oleh para Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Adies Kadir, Cucun Syamsurijal dan Saan Mustopa.
“Kami menerima dan mengapresiasi adik kita Raihan dari Lampung Selatan, Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa SDN Negeri 1, yang kemarin menjadi pahlawan dalam upacara proklamasi kemerdekaan,” kata Adies Kadir kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan.
Raihan tampak diberikan hadiah oleh Dasco. Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda Raffi Ahmad juga hadir dalam acara itu. Belum diketahui hadiah apa yang diberikan oleh Dasco.
Adies mengatakan, aksi Raihan memanjat tiang setinggi 12 meter itu spontan untuk membenarkan pengait bendera yang tersangkut.
“Berkat jiwa patriotnya, kemudian contoh yang baik, jiwa kepahlawanan, oleh karena itu pimpinan DPR mengundang ananda tersebut ke DPR untuk memberikan semangat dan apresiasi,” ungkap dia.
Adies mengatakan, Raihan sempat menyampaikan cita-citanya yang ingin menjadi tentara atau polisi. Ia menyebut, DPR akan memberikan bantuan hingga pemantauan pendidikan hingga Raihan dewasa.
“Kita akan mensupport pendidikannya, agar supaya lebih semangat lagi dan tadi juga ada kerabat dari Pak Dasco yang asli Lampung, untuk memantau perkembangannya sampai dengan dewasa nanti,” paparnya.